Orang sering salah kaprah menilai Firefox merupakan browser yang boros memory. Gimana ga salah, lah Windows-nya aja bilang kaya gitu. Windowsnya juga salah, wkwkwk. Begitu kita ngeliat peringatan seperti itu tentu kita langsung berpikir, "wah ini gara-gara Firefox nih. Pindah Chrome aja ah." Padahal, Chrome itu jauh lebih boros pemakaian memory-nya loh. :D
Setelah melihat peringatan tersebut, kadang kita membuka Task Manager dan melihat penggunaan memory oleh proses-proses di komputer kita, seperti ini:
Wah, semakin yakin deh kita kalo penyebabnya adalah Firefox. :D
Seringkali meski kita sudah menutup programnya (dalam contoh kasus ini Firefox), tetep aja komputernya terasa lambat atau berat. Malah lama-lama muncul peringatan "memory low" kembali, bahkan kali ini ga ada keterangan program mana yang harus ditutup. Akhirnya kita buka lagi Task Manager, ngeliat program mana lagi yang pemakaian memory (private working set)-nya paling tinggi, lalu menutupnya. Tapi hal itu ga mengatasi masalahnya.
Sebagian orang mengatasi masalahnya dengan merestart komputer atau laptopnya, sebagian lagi menggunakan program untuk membersihkan memory (RAM cleaner), bahkan sebagian lagi bahkan membuang program-program yang dianggap ngabisin memory, dan sebagian ada juga yang menambah kapasitas RAM-nya. Padahal permasalahan utamanya belum tentu hal itu loh. Jangan percaya dulu begitu saja ke peringatan Windows-nya. :D
Komputer saya ini aja RAM-nya 4 GB ditambah virtual memory (paging file) 8 GB. Jadi totalnya 12 GB. Masa buat ngejalanin Firefox yang cuma 400-500 MB aja ga sanggup? Pasti ada yang salah dengan program lain, bukan Firefox.
"Jadi bagaimana?"
Pertama-tama, buka Task Manager-nya. Pilih menu View, lalu pilih Select Columns. Cari pilihan Handles, beri tanda centang di sebelahnya, lalu klik OK.
Nah, sekarang klik si kolom "Handles" tadi supaya Task Manager-nya mengurutkan berdasarkan jumlah handles yang dipakai.
Di kasus saya, pelaku utama "memory leaking" yang menyebabkan komputer jadi berat adalah RtWan.exe dan runSW.exe bukan Firefox. Jumlah handles yang digunakan kedua proses tersebut sangat keterlaluan, apalagi si RtWan.exe, nyampe ratusan ribu gitu.
"Tunggu, tunggu, apa itu handles?"
Jumlah pemakaian handles menunjukkan berapa banyak reference yang digunakan suatu proses untuk mengakses resource, memory, atau object yang di-managed oleh sistem di luar proses tersebut. Gampangnya, semakin tinggi angka pemakaian handles maka semakin tinggi pemakaian memory oleh proses tersebut. Dan ini, menurut saya, lebih penting dan berpengaruh. Kebanyakan orang hanya melihat memory (private working set) saja.
Inilah bagian yang paling menipu. Bahkan Windows pun merekomendasikan kita untuk menutup program yang pemakaian memory (private working set)-nya paling tinggi, dalam hal ini Firefox. Padahal jumlah pemakaian handles oleh si Firefox ini hanya sedikit. Di sini jugalah Windows-nya salah kaprah dalam ngasih peringatannya. "Handles" ini ga bisa ngasih tau secara spesifik jumlah pemakaian memory oleh si prosesnya.
Jadi, kembali ke cara mengatasi "memory low" ini, klik kanan proses yang jumlah handles-nya melebihi batas, biasanya lebih dari 2000. Lalu pilih "Open File Location" supaya kita bisa tau lebih lanjut "siapa" dan "dimana" yang menjalankan proses tersebut. Dalam kasus saya ini, dia adalah program buat modem Wi-Fi USB. Saya harus membuangnya (uninstall).
"Bagaimana jika ga bisa di-uninstall?"
Kita harus bener-bener mencari tau cara untuk membuangnya sampai benar-benar bersih. Googling, browsing, sampe dapet. Tapi jika bener-bener ga bisa, coba aja hapus manual. Caranya pilih proses tersebut di Task Manager lalu klik "End Process". Setelah itu hapus folder yang merupakan "File Location"-nya tadi. Terakhir, jalankan program registry cleaner beberapa kali sampe benar-benar bersih. Kalo saya sih pakai CCleaner. Jangan lupa setelah itu restart komputer atau laptopnya. Langkah detailnya bisa dilihat di sini. Caranya kurang lebih sama. :)
Tapi ingat, kita harus tau dulu proses tersebut proses apa. Jangan sampe setelah diberhentiin prosesnya, eh sistem Windowsnya malah crash. Jangan sampe yang kita hapus itu salah satu proses penting si Windowsnya. :/
"Bagaimana jika ga ada handles yang melebihi 2000 tapi tetep memory low?"
Pertama, perbesar paging file sistemnya secara manual. Caranya bisa dilihat di sini. Ikuti langkah pertama di artikel tersebut. Kedua, jika masih "memory low" maka itu artinya kemungkinan besar memang RAM-nya perlu ditambah. :D Jika belum ada dana buat upgrade atau beli RAM baru, buang program-program berat yang ngabisin memory. Misalnya ganti Chrome menjadi Firefox, pemutar musik pakai Winamp Classic (bukan Winamp Standar/Modern), dll.
Hal Penting yang Perlu Diingat
Setiap kali ngecek program yang pemakaian memory-nya tinggi, lihat jumlah "Handles"-nya di Task Manager. Itu yang paling penting. Selain itu, lihat juga programnya memiliki banyak proses atau engga. Contoh:
Kita bisa liat kalo Chrome dan Opera merupakan browser yang menggunakan banyak proses. Nah, kalo dijumlahkan memory (private working set)-nya jadi berapa tuh. Bisa ngelebihin Firefox kan? Tapi si Windowsnya tuh ga mendeteksi hal ini. Dan... lihat juga jumlah Handlesnya lalu jumlahkan semuanya, berapa tuh, bisa lebih dari 2000 kan? Itulah sebabnya mengapa Chrome itu lebih berat dan boros memory daripada Firefox.
Namun di sisi lain, jika kita memiliki jumlah memory yang cukup maka Chrome akan menjadi browser yang lebih cepat dari Firefox. Dan kita akan merasa Chrome lebih ringan daripada Firefox.
"Jadi, mana yang lebih ringan: Firefox atau Chrome?" :D
Haha, itu tergantung definisi ringannya seperti apa. Jika "ringan" yang dimaksud adalah pemakaian memory yang lebih sedikit dan efisien, maka Firefox lebih ringan dan cocok digunakan di komputer/laptop yang RAM-nya kecil. Tapi jika kita memiliki kapasitas RAM yang lebih dari cukup, dan "ringan" yang dimaksud adalah browsernya responsif, maka Chrome yang lebih ringan. :D
Oke deh, segitu aja. Semoga informasi ini bisa bermanfaat ya. :)