Tengah malam, saya masih belum ngantuk. Semua orang di rumah sudah tertidur, tinggal saya sendiri. Hmm.. ngapain yah? Ah baca berita aja di internet. Banyak berita yang kubaca, mulai dari Pilgub Jabar 2013 nanti sampai berita gadget terbaru. Website demi website saya kunjungi. Di salah satu website, saya pun membaca salah satu headline: ‘Chelsea menang, Torres mencetak dua gol’.
Ooh, seingat saya, Torres ini seringkali dijadikan bahan olokan karena jarang mencetak gol. Bahkan oleh penggemar Chelsea sendiri. Tapi kini, dalam waktu kurang dari 3x24 jam, dia berhasil mencetak 4 gol. Tergelitik dibuatnya saya pun mengunjungi salah satu komunitas penggemar Chelsea. Ramai sekali mereka membicarakan Torres, dan banyak yang membicarakan kiamat 21 Desember 2012. Kata mereka, Torres mencetak gol adalah tanda akhir zaman. Pertanda kiamat! Hehe, mereka semua mengatakannya sambil bercanda tentunya. :D
Saya sendiri tentu tak percaya dengan ramalan kiamat 21 Desember 2012. Kiamat itu urusan Tuhan, hanya Tuhan yang mengetahuinya dan tak seorang manusia pun tahu. Itu menurutku. Tapi kemudian muncul satu pertanyaan di benak saya. Jika benar-benar terjadi, kiamat 21 Desember 2012 ini gara-gara siapa? Siapa penyebab kiamat 21 Desember 2012? Siapa yang bertanggung jawab?
Dan inilah, menurutku, beberapa ‘oknum’ yang bertanggung jawab atas kiamat 21 Desember 2012:
Eh, tulisan ini jangan dianggap serius ya. ;)
1. Gara-gara suku Maya dong, siapa lagi?
Suku Maya juga punya kalender. Tapi kalendernya lamaaaaa bener. Kalender suku Maya memiliki siklus 144000 hari, sedangkan siklus kalender Masehi hanya 365/366 hari saja. Jadi 21 Desember 2012 adalah akhir tahun, sedangkan 22 Desember 2012 menjadi tahun baruannya suku Maya. Suku Maya jelaslah menjadikannya sebagai hari atau tanggal penting dan merayakannya, tapi bukan sebagai ramalan hari kiamat. Suku Maya tidak meramalkannya.
“Berarti kiamat 21 Desember 2012 bukan gara-gara suku Maya kan ya?”
Ya tetep salah suku Maya. Siklus kalender mereka kurang lama. Coba aja kalau misalnya mereka bikin siklus 1 juta hari, kan hari kiamatnya bakalan masih jauh. Setidaknya, bukan urusan kita lah ya hari kiamatnya, tapi jadi urusan generasi-generasi mendatang, lebih dari 2.345 tahun lagi dari sekarang (ini beneran saya hitung loh pake kalkulator). Atau, bisa juga bukan salah suku Maya seluruhnya, tapi salah yang bikin kalendernya. Atau, ini gara-gara yang bikin perhitungan kalendernya. Tapi pokoknya tetep aja suku Maya. :D
2. Gara-gara Gangnam Style
Kata Nostradamus:
“From the calm morning, the end will come
When of the dancing horse
the number of circles will be 9.”
Kata Google sih artinya gini:
“Dari pagi yang tenang, sebuah akhir akan datang
Ketika dari kuda menari
Jumlah lingkaran akan 9.”
Maksudnya adalah Korea Selatan dikenal sebagai negara/tanah pagi yang tenang (calm morning country). Sebuah akhir akan datang berarti hari kiamat. Kuda menari merupakan tarian ala Gangnam Style. Sedangkan 9 lingkaran maksudnya satu miliar (1.000.000.000).
Saat ini video Gangnam Style di YouTube telah disaksikan lebih dari 911 juta kali. Angka ini sebentar lagi mencapai angka 1 miliar. Dan Gangnam Style ini, seperti yang kita tahu, berasal dari Korea Selatan. Jadi, menurut ramalan Nostradamus, hari kiamat terjadi saat sebuah tarian kuda dari Korea Selatan disaksikan tepat sebanyak 1 miliar kali. Dan mungkin itu terjadi tepat pada 21 Desember 2012.
“Eh beneran nih Nostradamus ngeramal kaya gitu?”
Hehe, entahlah. Namanya juga internet. What you see is not what you see. :P
3. Gara-gara Roman Abramovich
“Siapa lagi ini? Ga kenal.”
Roman Abramovich ini pemilik Chelsea. Di atas udah disebutin kalau Torres mencetak gol adalah pertanda kiamat. Tapi itu bukan salah Torres, dia cuma jadi tanda doang. Chelsea baru saja ganti pelatih sekitar 2-3 minggu yang lalu. Di pelatih barunya inilah Torres bisa kembali subur mencetak gol. Maklum, mereka dulu pernah bareng juga waktu di Liverpool. Nama pelatihnya Rafa Benitez. Dia cukup sukses di Liverpool, dan Torres juga cukup banyak mencetak gol.
“Berarti salah si Rafa Benitez ini dong!”
Ya enggalah. Lah yang nunjuk atau ngangkat pelatihnya kan pemiliknya – si Abramovich. Lagian Rafa Benitez ini termasuk figur yang tidak disukai pendukung Chelsea. Makanya kebanyakan dari mereka lebih milih pelatih sebelumnya yang sebenarnya terbilang cukup sukses.
“Mmm.. tapi Rafa Benitez juga kan ikut andil bikin Torres subur lagi.”
Iya deh iya. Kiamat 21 Desember 2012 salah Abramovich dan Benitez. :|
4. Gara-gara 1zzy Ozora
“Makin ga kenal!”
Sama, saya juga ga kenal. :P Saya cuma baca tulisannya tentang Misteri Dibalik Angka Keramat 21122012. Yang pasti ini gara-gara dia yang tepat berumur 27 tahun pada 21 Desember 2012 dan mampu menjadi orang yang memecahkan misteri dibalik angka keramat 21122012.
Note: maaf yah 1zzy. Saya cuma bercanda kok. ;)
5. Gara-gara pedagang nomor handphone di BEC
“Makin ga nyambung, makin ga jelas.”
Tujuh tahun yang lalu, 7 Desember 2005, saya membeli nomor kartu perdana. Nomornya XXXX2112XXXX. Nah, pas kan? 7 tahun, 7 Desember. Mirip-mirip lah ya dengan Seven Day Theory (Teori 7 Hari). Teori itu menyebutkan 1 hari itu maksudnya 1000 tahun. Sedangkan katanya saat ini umur/sejarah bumi hampir 7000 tahun, jadi hampir kiamat. Saya sih (sekali lagi) ga percaya. Tapi dalam versi saya, 1 hari itu maksudnya 1 tahun. 21 Desember 2012 nanti, nomor handphone saya berumur 7 tahun. Dan nomor tengahnya pun 2112 yang berarti 21 Desember.
“Mmm.. berarti kiamat itu gara-gara kamu dong, Pan?”
Ya engga lah! Tapi gara-gara yang jualnya. Titik.
Hehe.. :D